Tangga besi adalah pilihan yang kuat, tahan lama, dan cocok untuk berbagai desain rumah maupun bangunan komersial. Tapi di balik tampilan kokohnya, ada berbagai jenis material besi yang digunakan dalam struktur tangga. Setiap jenis memiliki karakteristik berbeda, tergantung fungsinya — apakah untuk rangka utama, anak tangga, atau penopang vertikal.
Berikut ini adalah empat jenis besi yang umum digunakan dalam pembuatan tangga besi:
1. Besi Hollow
Besi hollow berbentuk kotak berongga dan sering digunakan untuk bagian railing, pegangan tangga, atau struktur ringan lainnya. Biasanya terbuat dari galvanis, stainless, atau besi hitam.
- Kelebihan:
- Ringan dan mudah dibentuk
- Tampilan rapi dan modern
- Cocok untuk railing dan anak tangga ringan
- Kekurangan:
- Kurang cocok untuk struktur utama karena ketebalannya terbatas
- Rentan karat jika tidak diberi pelindung (untuk tipe besi hitam)
2. Besi CNP
Besi CNP (atau kanal C) berbentuk menyerupai huruf C dan biasanya digunakan untuk rangka horizontal atau struktur tambahan pada tangga.
- Kelebihan:
- Lebih kuat dibanding hollow
- Cocok untuk menopang beban sedang
- Umumnya digunakan pada sistem rangka tambahan atau penguat
- Kekurangan:
- Kurang estetik untuk bagian yang terlihat
- Membutuhkan pengelasan dan penguatan ekstra agar stabil
3. Besi UNP
Besi UNP berbentuk huruf U dan lebih tebal serta lebih kuat dibanding CNP. Biasanya digunakan untuk bagian struktur utama tangga seperti balok penopang.
- Kelebihan:
- Kuat dan tahan beban besar
- Ideal untuk struktur rangka utama tangga
- Stabil dan minim getaran
- Kekurangan:
- Lebih berat dan sulit dipotong manual
- Tampilan perlu ditutup jika ingin hasil akhir yang rapi
4. Besi WF (Wide Flange) – Paling Kuat
Besi WF dikenal sebagai besi struktural dengan bentuk menyerupai huruf H. Biasanya digunakan untuk struktur bangunan besar, namun juga bisa diaplikasikan pada tangga besi yang membutuhkan daya dukung maksimal.
- Kelebihan:
- Paling kuat dan kokoh di antara semua jenis
- Cocok untuk tangga besar atau mezzanine
- Stabil meskipun menahan beban berat
- Kekurangan:
- Berat dan mahal
- Membutuhkan tenaga dan alat khusus saat pemasangan
Kesimpulan
Pemilihan jenis besi untuk tangga tidak bisa sembarangan. Untuk tangga rumah, kombinasi antara besi hollow (untuk railing) dan UNP atau CNP (untuk struktur) sudah cukup ideal. Namun untuk proyek besar atau tangga yang menopang beban berat seperti mezzanine, besi WF adalah pilihan paling aman dan kuat.
Sementara itu, besi hollow tetap jadi favorit di bagian finishing karena tampilannya yang simpel dan modern.
Baca juga artikel Pinterior lainnya:
- Menghitung Interval Tinggi dan Jumlah Anak Tangga Putar
- Jenis Besi untuk Pembuatan Tangga Besi
- Jenis Bahan Terbaik untuk Anak Tangga Besi
- Bagaimana Menghitung Interval Tinggi dan Lebar Anak Tangga
- Ideal Kemiringan Tangga Rumah: Panduan Nyaman & Aman
- Alasan Kenapa Tangga Besi Lebih Unggul Dibanding Tangga Beton
- Jenis-Jenis Tangga Besi untuk Rumah & Ruko
- Catalog model dan Harga Tangga besi
Jangan lupa follow Instagram kami di @Pinterior.id_ untuk melihat proyek terbaru, inspirasi desain, dan update layanan kami.
Klik untuk langsung chat dengan tim kami
Workshop & Lokasi Kami
Kp. Pisang RT 5 RW 6, Karadenan, Cibinong, Bogor
Google Maps: "Pinterior"